Selasa, 08 Juni 2010

Akhirnya Berakhir Juga


Cahaya malam mencari dalam kegelapan
Tapi aku tersesat tanpa sentuhan
Pagi telah datang namun,
Matahari masi pula tertutup awan
Dan Aku pun melayang tanpa pijakan

Inilah mimpi tetapi lilin
Meleleh perlahan-lahan
Menghapus semua kenangan
Menyisakan satu bayangan

Kau..
Bayangan itu..
Menjauhlah dariku..
Tinggalkanlah diriku..

Seperti seorg peramal,...
aku dah tau ap yg akan kau katakan pdku..
bukan krn apa, tp karena ijin Allah...
Kau adlh wanita terbaik yg aku knl..
dan terbaik pula menyakitiku dgn halus...

Tak bnyk kata utk puisi ini,...
krn bagiannya telah hilang terbawa olehnya..

Surat Tuk Belahan Jiwa

Ingin kuketuk pintu hatimu
Untuk datang melabuhkan kapalku
Mengajakmu bersama berlayar mengarungi samudera hidup Untuk mencapai ridha sang Khalik
Ingin kuminta padamu ya Allah Satu bidadariMu Untuk menemaniku berjuang di jalanMu
Bidadari yang terbaik menurutMu
Jika engkau mengijinkanku ya Allah... Aku ingin mengisi hari-hariku saat ini Menghiasi do’aku dengan namanya Di setiap munajatku padamu Di setiap malam di penghujung pagi Dalam sujud dan dekapan kasih sayangMu Ya Allah,...
ya Rab Jadikanlah diriku sang pencinta Yang ikhlas dan suci tidak melebihi cintaku padaMu
Jadikan diriku orang yang beruntung Memiliki apa yang tak mungkin kumiliki Dan mengharap apa yang tak mungkin kuharapkan ....
Memiliki dan mengharap karunia dan titipan terindah dariMu Ya Allah, ya Karim Ijinkan hambaMu ini berikhtiar untuk itu Dalam batas-batas syari’at yang telah Engkau gariskan Dalam hembusan sejuknya iman "..Rabbana hablana min azwajina wadzurriyatina qurrata a’yun waj’alna lil muttaqina imama..""
Aamiin ya rabbal ‘aalamiin

Melamar Bidadari


ada kabar yang ingin ku bisikkan.
Aku akan melamar Bidadari,
wajahnya lebih jernih daripada Cermin.
Harumnya semerbak antara Langit dan Bumi.

Cahayanya memenuhi Istana dan Kamarnya.
Kecantikkannya sama dengan Mentari dan Rembulan
Mendekatlah...
Mas kawinnya adalah sholat Tahajjud, Qiyamullail, Puasa dan bertaqwa kepada Allah Azza wa jalla..

ada keindahan yang ingin ku ceritakan.
Lekuk tubuhnya bagai keindahan dahan pepohonan.
Kelembutan kulitnya bagai kulit buah Delima.
Warna kulitnya bagai pelangi yg menemani mendung
Tuturnya mempesona lagi tak berdosa

Dia selalu menunggu ku di penghujung malam.
Bagai penantian setia kekasih sejati.
Tatapannya seteduh angin pagi.
Bola matanya bening berkilau cahaya.
Senyumnya mampu memikat seluruh lelaki

Aku bawa mas kawinnya berupa Amal shaleh,
aku haru mendapatkannya. .
dan bidadari itu telah menungguku dengan senyum yang terindah..
krn dirimu mengalihkan seluruh pandanganku akan dunia ini

Kau Anggap Apa Aku Ini...?


Saat ini hanya terlintas kekosongan dalam otak.
Mungkin terlalu lelah setelah berpacu dengan segala keinginan tuk dirimu
karenamu....setumpuk kertas kosong dah terisi puisi
karenamu....tinta inipun habis tuk melukiskanmu dlm puisi...

Masihkah kau di sana memikirkanku
Atau malah kau coba mencuci sisa" goresan penaku yang telah mengotori tirai kamarmu
Aku masih saja terkekang dalam ruangan tak berpintu ini
Masih mencoba mengukir aroma wangimu dulu
Pernah kau tinggalkan di permukaan otakku
Jujur saja aku merasa hampir kehilanganmu
Meskipun aku sadar bahwa aku belum pernah memilikimu

malam... tak pernah usai taburkan sunyi
tak pernah lelah nyanyikan beku
selalu...hanya itu...
karena aku masih terjebak...
masih... di sini...
berdiri... meragu...

begitu berartinya kah dia dihatimu,..?
hingga ak yg menemanimu tak kau anggap...
ak dah cb turuti mau mu..,
tlglah hargai sedikit,....atau ak melepasmu...
krn ak merasa cinta dan usahaku sia2......

Puiusi Terakhir..


ketika ku rasa lelah tanganku menulis dan fasih sudah ku bicara
maka ku gantung penaku di depan komputerku
lalu berhenti merangkai kata

sudah terlalu banyak
aku takut nanti kau bosan

malam ini langit tak lagi ku gores
tapi ku undang bintang berbincang bersamaku
meski tak merdu menggema aku tetap belajar memakna harihari

puisi terakhir,..romantisme sebuah masa
di mana aku lebih memilih diam dan memahami kesunyian
dengar aku bicara dan jangan lagi membaca tulisanku
karena katakata ternyatatak mengarti terlalu banyak

airmata ini sudah tak ada lagi,..apa krn terlalu perih hati ini,..ak tak tahu..
kau blg akan bersamaku,..tp hatimu berkata lain.
Ak sadar...sadar dan sesadar-sadarnya...
dgn besar hati ak relakanmu kembali padanya
...
Terima kasih cinta,...kau telah membuatku lebih dewasa..

Melukismu Dalam Puisi


Mlm ini...tak ada kata indah yg terangkai
hny bekas-bekas...ucapan manis yg masih kusimpan
saat masih ak ucapkan padamu dulu...

Mlm ini ak bnyk terdiam ..
tak berkata maupun bersuara..
hny memandangi tembok yg tlah usang krn warnanya yg pudar..
ditemani selembar kertas dan pena...kucari inspirasi..

Andai kau kembali.....
aku akan mengelilingi dunia ini.
hanya mencari 1000 macam bunga sebagai bentuk ketulusanku..
hny utkmu...hny utkmu...dan hny utkmu...

aku lelaki yg sedang mencari wanita....
wanita biasa yg akan kujadikan wanita istimewa dihatiku....
wanita biasa yg akan kubimbing menjadi wanita muslimah...
wanita biasa yg akan kupuja sebagai wanita suci...

dimana kau wanitaku,...mlm ini aku memikirkanmu
dan melukiskanmu dlm puisi mlm ini....

Bukan Aku Yang Berada Disampingmu


hilang sudah hari hari ku bersama mu..
tiada lagi cerita2 indah tentang kita yang bisa membuat kita bahagia dan senang..
dulu aku selalu berada di samping mu melihat apapun yang kamu lakukan..
aku yang membuat mu bahagia..
membuat mu tersenyum..dan ketawa..
memberikan semangat..
namun kini yang berada di samping mu melakukan semua itu bukan aku lagi..

orang yang menggantikan posisi ku lah yang mungkin bisa kamu banggakan selain diriku ini..
namun aku menyadari juga sebenarnya aku tidak begitu baik untukmu…
aku yang sekarang hanya bisa berdoa akan kebahagiaan mu…
akan semua yang bisa membuat mu lebih baik dari dulu..
tapi aku hanya ada satu permintaan jika kamu membacanya..tersenyumlah sayang..
tersenyum lah seperti yang dulu lagi..
senyum bahagia,semangat,cinta,ama
n semua nya tertuang dalam senyum malaikat mu..
seperti sebelum kita berdua berpisah…

sekarang yang berada di sisi kanan kiri mu bukan lah diri ku lagi..
sebenarnya aku sangat menyesal mengatakan ingin berpisah..
sayang sekarang sudah sangat terlambat untuk menyesali nya lagi.
waktu tidak bisa kembali lagi..
yang aku inginkan jika bisa kembali lagi adalah..menemani mu dalam segala hal..
biarlah aku di samping mu saat kamu susah dan saat kamu senang..
apapun yang terjadi aku ingin selalu berada di samping kanan kiri mu untuk menemani mu…